Apa itu Infused Water?

Infused water adalah minuman segar dari air putih yang ditambahkan potongan buah-buahan atau rempah-rempah. Minuman ini dibuat dengan cara memasukkan irisan buah-buahan atau rempah ke dalam air putih. Kemudian didiamkan beberapa jam sampai sari buahnya keluar dan air sudah berasa buah. Setelah itu, infused water siap dikonsumsi.

Sejarah infused water sebenarnya sudah ada sejak abad ke-10 oleh ahli kimia di Persia, Ibnu Sina. Saat itu, mereka memasukkan tumbuh-tumbuhan dan rempah-rempah ke dalam air untuk dijadikan obat. Dari sisi kandungan, tidak ada perbedaan layaknya memakan buah dan meminum air puti seperti biasa. 

Syaratnya tidak diberi campuran lain yang mudah larut air, seperti gula atau sirup. Zat gizi yang terkandung dalam infused water antara vitamin, mineral dan serat.

 

Buah dan rempah yang cocok untuk Infused Water

 

Tidak semua buah dan rempah cocok untuk dijadikan bahan dalam infused water. Berikut adalah buah dan rempah yang cocok sebagai bahan infused water. Buah antara lain, jeruk nipis, jeruk lemon, jeruk sunkist, persik, pir, prum, belimbing, melon, kiwi, strawberry, blueberry, apel dan nanas. Sedang untuk rempah dipilih yang aromanya harum seperti daun mint, batang serai atau cengkih.

 

Kehalalan Infused Water

 

Dalam proses pembuatannya ada masa waktu beberapa jam mendiamkan air dan bahan yang tercampur untuk menghasilkan Infused Water. Jika masa didiamkan lebih lama ini yang menjadi kritis, apabila terjadi proses fermentasi dan mengandung alkohol makan ini adalah bentuk dari pembuatan khamr.

 

Ciri infused water yang berfermentasi baunya menyengat, kecut tapi manis dan ada rasa semriwing. Ini menghasilkan khamr dan haram untuk diminum.